"Pemain Madrid Hanya Bisa Berkelahi!"
Auzan Julikar Sutedjo - Okezone
Jum'at, 23 September 2011 16:28 wib
1 123 Email0
Jorge Valdano terus kritik Madrid/ Foto: Daylife
MADRID - Bekas general manajer Real Madrid, Jorge Valdano kembali mengkritik permainan El Real. Tak tanggung-tanggung, menurutnya pemain-pemain Madrid hanya bisa berlari dan berkelahi.
“Para pemain Real Madrid hanya ingin membuktikan bahwa mereka bisa berlari dan berkelahi, mereka melupakan permainan sepakbolanya itu sendiri,” ucap Valdano yang bersama Diego Maradona membawa Argentina juara Piala Dunia 1986 seperti dikutip dari adifferentleague, Jumat (23/9/11).
Valdano yang dipecat dari general manajer Madrid pada Mei 2011 lalu karena memburuknya hubungan antara dirinya dengan Mourinho ini tak habis pikir dengan performa Madrid, terutama saat melawan Racing Santander, Kamis (22/9/11) kemarin. Saat itu, pemain-pemain Madrid tidak bisa sekalipun menendang bola tepat ke gawang.
“Mereka adalah pesepakbola berkualitas terbaik dan jika mereka mau sedikit saja memberi perhatian kepada bola maka kesempatan mencetak gol akan tercipta dengan rutin, Tono sama sekali tidak melakukan satu pun penyelamatan,” tutur Valdano.
Legenda Madrid, Michel yang bermain pada periode 1982-1996 juga tak ketinggalan mengkritik permainan Real Madrid. Menurutnya penampilan Los Blancos saat melawan Santander sangat memalukan.
“Saya tidak bisa mengingat kapan terakhir kali Real Madrid tidak menciptakan satu pun tembakan mengarah tepat ke gawang. Tim tidak bisa meningkatkan kecepatan pertandingan dan tampak kurang persiapan. Tak sekalipun Madrid bisa memainkan tujuh atau delapan umpan berturut-turut,” ujar Michel.
Bekas asisten Valdano sewaktu menangani Madrid pada musim 1996-1997, Angel Cappa juga mengungkapkan hal senada.
“Madrid memainkan sepakbola yang buruk. Melawan Getafe, kemenangan baru ditentukan di akhir pertandingan. Mereka juga tidak mendapatkan banyak penggemar dari sepakbola mereka sejauh ini,” kata Cappa.
(fit)
“Para pemain Real Madrid hanya ingin membuktikan bahwa mereka bisa berlari dan berkelahi, mereka melupakan permainan sepakbolanya itu sendiri,” ucap Valdano yang bersama Diego Maradona membawa Argentina juara Piala Dunia 1986 seperti dikutip dari adifferentleague, Jumat (23/9/11).
Valdano yang dipecat dari general manajer Madrid pada Mei 2011 lalu karena memburuknya hubungan antara dirinya dengan Mourinho ini tak habis pikir dengan performa Madrid, terutama saat melawan Racing Santander, Kamis (22/9/11) kemarin. Saat itu, pemain-pemain Madrid tidak bisa sekalipun menendang bola tepat ke gawang.
“Mereka adalah pesepakbola berkualitas terbaik dan jika mereka mau sedikit saja memberi perhatian kepada bola maka kesempatan mencetak gol akan tercipta dengan rutin, Tono sama sekali tidak melakukan satu pun penyelamatan,” tutur Valdano.
Legenda Madrid, Michel yang bermain pada periode 1982-1996 juga tak ketinggalan mengkritik permainan Real Madrid. Menurutnya penampilan Los Blancos saat melawan Santander sangat memalukan.
“Saya tidak bisa mengingat kapan terakhir kali Real Madrid tidak menciptakan satu pun tembakan mengarah tepat ke gawang. Tim tidak bisa meningkatkan kecepatan pertandingan dan tampak kurang persiapan. Tak sekalipun Madrid bisa memainkan tujuh atau delapan umpan berturut-turut,” ujar Michel.
Bekas asisten Valdano sewaktu menangani Madrid pada musim 1996-1997, Angel Cappa juga mengungkapkan hal senada.
“Madrid memainkan sepakbola yang buruk. Melawan Getafe, kemenangan baru ditentukan di akhir pertandingan. Mereka juga tidak mendapatkan banyak penggemar dari sepakbola mereka sejauh ini,” kata Cappa.
(fit)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar